Farmasi

Tentang Farmasi

AKREDITASI : B ( BAIK )

Pengembangan pendidikan tenaga Ahli Madya Farmasi merupakan bagian integral dari program pengembangan tenaga kesehatan pada umumnya. Pendidikan tenaga Ahli Madya Farmasi ditujukan untuk mendidik para peserta didik menjadi tenaga kefarmasian yang terampil dan ahli sehingga dapat melaksanakan tugas secara optimal, baik secara mandiri maupun bekerja sama.
Sesuai ketentuan yang tercantum dalam Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SN DIKTI) Tahun 2014, setiap program studi wajib dilengkapi dengan target capaian pembelajaran sebagai bentuk akuntabilitas penyelenggaraan program terhadap para pemangku kepentingan.

Standar Nasional Pendidikan Tinggi adalah satuan standar yang meliputi Standar Nasional Pendidikan, ditambah dengan Standar Nasional Penelitian, dan Standar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat. Standar Nasional Pendidikan adalah kriteria minimal tentang pembelajaran pada jenjang pendidikan tinggi di perguruan tinggi di seluruh wilayah hukum Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Urgensi Pendidikan dalam jangka pendek diarahkan kepada pemenuhan kebutuhan nasional dalam pembangunan bangsa dan negara pada setiap kehidupan sesuai dengan keahlian yang ada. Untuk menjawab kebutuhan masyarakat, pendidikan Diploma III Farmasi berorientasi kepada pengadaan tenaga dan peningkatan mutu tenaga Ahli Madya Farmasi. Hal ini sebagai akibat semakin majunya ilmu pengetahuan dan teknologi. Sesuai dengan kemajuan tersebut, penyelenggaraan pendidikan tenaga Ahli Madya Farmasi menyesuaikan diri dengan kemajuan, perkembangan yang terjadi yakni bersifat inovatif dan kreatif.

Kurikulum Diploma III Farmasi mengacu pada Standar Nasional Pendidikan Tinggi sesuai jenjang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia yang merupakan kerangka penjenjangan capaian pembelajaran (learning outcome) untuk menyetarakan output bidang pendidikan formal, non formal dan informal.

Kurikulum ini merupakan kurikulum yang disepakati secara nasional dengan jumlah SKS 80% dari beban belajar penyelenggaraan program pendidikan untuk diploma tiga, paling sedikit 108 (seratus delapan) SKS atau 86 SKS. Kurikulum ini memaparkan profil lulusan, capaian pembelajaran, bahan kajian dan kedalaman dan distribusi mata kuliah.

 

Profil Lulusan

Pendidikan Farmasi jenjang Program Studi Diploma III diselenggarakan oleh Perguruan Tinggi dengan tujuan menghasilkan Ahli Madya Farmasi. Dalam Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) menyebutkan bahwa lulusan Program Studi Farmasi diploma III berada pada jenjang kualifikasi 5 dengan profil sebagai berikut :

  • Pelaksana Pelayanan KefarmasianAhli Madya Farmasi yang mampu melaksanakan pelayanan kefarmasian sesuai aspek legal yang berlaku sesuai standar operasional di sarana pelayanan kesehatan
  • Pelaksana Produksi Sediaan FarmasiAhli Madya Farmasi mampu melakukan produksi sediaan farmasi mengacu pada Cara Pembuatan Obat dan Obat Tradisional yang Baik yang telah ditetapkan sesuai dengan etik dan aspek legal yang berlaku
  • Pelaksana Distribusi Sediaan FarmasiAhli Madya Farmasi mampu melakukan pendistribusian sediaan Farmasi, alat kesehatan dan bahan medis habis pakai mengacu pada standar yang telah ditetapkan sesuai dengan etik dan aspek legal yang berlaku
  • Asisten PenelitianAhli Madya Farmasi yang mampu membantu pelaksanaan penelitian dibidang kefarmasian

Medica Farma Husada

Jl. Batu Ringgit, Tj. Karang, Kec. Sekarbela, Kota Mataram, Nusa Tenggara Bar. 83116

+62-852-9056-7257
pmfh@politeknikmfh.ac.id

Senin – Jum’at 08:00 A.M. – 03:00 P.M &
Sabtu 08.00 AM – 02.00 PM

Social Info

 

Visi dan Misi
Tujuan
Capaian
Kurikulum
Kerjasama

VISI

Menjadi Program Studi Farmasi Yang Unggul Dan Inovatif Serta Mampu Bersaing Di Bidang Obat tradisional dan Pelayanan Kefarmasian Di Wilayah NTB dan Regional Bali Nusra Tahun 2025

MISI

  1. Menyelenggarakan pendidikan Program Studi D-III Farmasi yang profesional, unggul dan berkarakter dalam bidang obat tradisional dan pelayanan kefarmasian yang mengacu pada Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI).
  2. Melaksanakan penelitian dan pengabdian masyarakat di bidang obat tradisional dan pelayanan kefarmasian.
  3. Mengembangkan kualitas dan kuantitas di berbagai skim penelitian dan pengabdian masyarakat bagi dosen dan mahasiswa dalam bidang obat tradisional dan pelayanan kefarmasian yang dipublikasikan sebagai upaya menghadapi persaingan global.
  4. Mengembangkan kerjasama dan kemampuan dalam sistem organisasi, evaluasi, manajemen dan pengelolaan sumber daya manusia yang dimiliki dengan memanfaatkan kemajuan dibidang obat tradisional dan pelayanan kefarmasian.
  5. Mengembangkan mutu lulusan yang mampu menciptakan lapangan kerja, sehingga terwujud brand image Program Studi D-III Farmasi di tengah-tengah publik dalam pengembangan kewirausahaan dan pengembangan dalam bidang Farmasi khususnya obat tradisional dan pelayanan kefarmasian

Berdasarkan visi dan misi diatas, maka tujuan yang ingin diwujudkan oleh Program Studi D-III Farmasi Politeknik “Medica Farma Husada” adalah:

  • Menghasilkan pendidikan Program Studi D-III Farmasi yang profesional, unggul dan berkarakter dalam bidang obat tradisional dan pelayanan kefarmasian yang mengacu pada Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI).
  • Menghasilkan penelitian dan pengabdian masyarakat di bidang obat tradisional dan pelayanan kefarmasian.
  • Menghasilkan kualitas dan kuantitas di berbagai skim penelitian dan pengabdian masyarakat bagi dosen dan mahasiswa dalam bidang obat tradisional dan pelayanan kefarmasian yang dipublikasikan sebagai upaya menghadapi persaingan global.
  • Menghasilkan kerjasama dan kemampuan dalam sistem organisasi, evaluasi, manajemen dan pengelolaan sumber daya manusia yang dimiliki dengan memanfaatkan kemajuan dibidang obat tradisional dan pelayanan kefarmasian.
  • Menghasilkan mutu lulusan yang mampu menciptakan lapangan kerja, sehingga terwujud brand image Program Studi D-III Farmasi di tengah-tengah publik dalam pengembangan kewirausahaan dan pengembangan dalam bidang Farmasi khususnya obat tradisional dan pelayanan kefarmasian.

CAPAIAN PEMBELAJARAN BERDASARKAN PROFIL

Pelaksana Pelayanan Kefarmasian

Ahli Madya Farmasi yang mampu melaksanakan pelayanan kefarmasian sesuai aspek legal yang berlaku sesuai standar operasional di sarana pelayanan kesehatan.

Capaian :

Mampu menyelesaikan pelayanan resep (penerimaan, skrining administrasi, penyiapan dan peracikan sediaan farmasi dan pemberian informasi); pelayanan swamedikasi; dan pengelolaan sediaan farmasi, alat kesehatan, bahan medis habis pakai; dan pekerjaan teknis farmasi klinik sesuai dengan etik dan aspek legal yang berlaku.

Pelaksana Produksi Sediaan Farmasi

Ahli Madya Farmasi mampu melakukan produksi sediaan farmasi mengacu pada Cara  Pembuatan Obat dan Obat Tradisional yang Baik yang telah ditetapkan sesuai dengan etik dan aspek legal yang berlaku.

Capaian :

Mampu menguasai konsep dasar, prinsip teori dan praktik serta melakukan pekerjaan produksi sediaan farmasi yang meliputi menimbang, mencampur, mencetak, mengemas, dan menyimpan dengan mengacu pada cara pembuatan obat yang baik (good manufacturing practice) sesuai dengan aspek legal yang berlaku.

Pelaksana Distribusi Sediaan Farmasi

Ahli Madya Farmasi mampu melakukan pendistribusian sediaan Farmasi, alat kesehatan dan bahan medis habis pakai mengacu pada standar yang telah ditetapkan sesuai dengan etik dan aspek legal yang berlaku.

Capaian :

Mampu melaksanakan distribusi sediaan farmasi, alat kesehatan, vaksin dan bahan medis habis pakai mengacu pada cara distribusi yang baik yang telah ditetapkan sesuai dengan etik dan aspek legal yang berlaku.

Asisten Penelitian

Ahli Madya Farmasi yang mampu membantu pelaksanaan penelitian dibidang kefarmasian.

Capaian :

Mampu menguasai konsep metodologi penelitian, melakukan pengumpulan data, pengolahan data dan menyusun laporan  kasus  dan/atau  laporan  kerja sesuai dengan ruang lingkup penelitian kesehatan dan/atau kefarmasian sesuai dengan aspek legal yang berlaku.

Kurikulum ini merupakan hasil kesepakatan secara nasional dengan jumlah SKS 80% dari jumlah SKS 108 sesuai Standar Nasional Pendidikan Tinggi sehingga menghasilkan 87 SKS sebagai kurikulum nasional dan 21 SKS merupakan penambahan dari masing-masing institusi penyelenggara sesuai dengan visi, misi dan kearifan lokal.

 

No.

Kode Mata Kuliah

 

Mata Kuliah

Jumlah SKS

T

S/Bl

P/K/L

Jumlah

1

F101

Pendidikan Agama

2

0

0

2

2

F102

Pancasila

1

1

0

2

3

F103

K3

1

1

0

2

4

F104

Anatomi Fisiologi Manusia

1

1

0

2

5

F105

Farmasetika Dasar

1

0

2

3

6

F106

Kimia Dasar

1

0

1

2

7

F107

PBAK

1

1

0

2

8

F201

Kewarganegaraan

2

0

0

2

9

F202

Mikrobiologi dan Parasitologi

1

0

1

2

10

F203

Bahasa Inggris

1

0

2

3

11

F204

Kimia organik

1

0

1

2

12

F205

IKM

1

0

0

1

13

F206

Farmakologi Dasar

1

1

0

2

14

F207

Fisika Farmasi

1

1

1

3

15

F208

Perundang-undangan Kesehatan

2

0

0

2

16

F209

Teknologi Sediaan liquid dan semi solid

1

0

2

3

17

F301

Biokimia

1

1

0

2

18

F302

Kimia Farmasi I

1

0

1

2

19

F303

Teknologi Sediaan steril

1

0

2

3

20

F304

Farmakologi I

1

0

1

2

 

No.

Kode Mata Kuliah

 

Mata Kuliah

Jumlah SKS

T

S/Bl

P/K/L

Jumlah

21

F305

Farmakognosi

1

0

2

3

22

F306

Komunikasi Farmasi

1

0

1

2

23

F401

Kimia Farmasi II

1

0

1

2

24

F402

Teknologi Sediaan solid

1

0

2

3

25

F403

Farmakologi II

1

0

1

2

26

F404

Manajemen Farmasi dan Akuntansi

2

0

1

3

27

F405

Fitokimia

1

0

1

2

28

F501

Farmasi Rumah Sakit

1

0

2

3

29

F502

Pengantar Farmasi Klinik

1

0

0

1

30

F503

Spesialit dan Terminologi

0

1

1

2

31

F504

Perilaku dan Etika Profesi

1

1

0

2

32

F505

Bahasa Indonesia

1

0

1

2

33

F506

Biostatistik

1

0

1

2

34

F507

Metodologi Penelitian

1

0

1

2

35

F508

Pemasaran Farmasi

1

0

1

2

36

F601

Praktik Kerja Lapangan

0

1

5

6

37

F602

Laporan Tugas Akhir

0

1

3

4

 

 

Jumlah

38

11

38

87

APOTEK

  1. Apotek Kimia Farma
  2. Apotek K24
  3. Apotek Maritza
  4. Apotek Rafayzan
  5. Klinik dan Apotek Asysyifa
  6. Apotek Duta Sehat
  7. Apotek Awet Muda Gerung
  8. Apotek Amanah

RUMAH SAKIT

  1. RSUD Provinsi NTB
  2. RSUD Kota Mataram
  3. RSUD Patut Patuh Patju Lombok Barat
  4. RSIA Permata Hati
  5. RS Siloam
  6. RS Harapan Keluarga
  7. RS Pendidikan UNRAM
  8. RS Islam Siti Hajar
  9. RSIA TRESNA
  10. RSUD Kabupaten Lombok Utara

PUSKESMAS

Seluruh puskesmas yang berada di cakupan kerja wilayah kota Mataram dan Kabupaten Lombok Barat

Why Study Here?

The Academic offers include 14 majors, 15 minors, and more than 100 in major specializations so your degree will surely reflect your interests and strengths.

Not only does Kingster University provide you the practical skills that is necessary to transition seamlessly into the workforce upon your graduation, but we also make sure that you will have a good sense of social justice so that you make the transition responsibly.

The PLP in Drafting Legislation, Regulation, and Policy has been offered by the Institute of Advanced Legal Studies with considerable success since 2004.